Jumat, 31 Agustus 2018

Diklat Samisanov : UH Ular-Ularan

Hello Historian......


Di dalam proses evaluasi terkadang dijumpai tindakan-tindakan kecurangan dalam ulangan, baik itu ulangan harian, ulangan tengah semester bahkan ulangan akhir semester. Hal ini dikarenakan masih kurangnya kesiapan siswa dalam menghadapi ulangan (belum belajar), atau belum memahaminya siswa tentang tujuan ulangan adalah untuk mengukur kemampuan diri siswa. Sehingga banyak di jumpai siswa hanya mengejar nilai dengan cara yang kurang bagus, seperti mencontek temannya, melihat HP yang lolos dari pemeriksaan pengawas ujian, dan cara-cara lain yang tidak sesuai dengan karakter bangsa.

Dalam sistem evaluasi yang dikemas dengan memasukan pendidikan karakter secara tidak langsung akan membawa perubahan pada siswa. Nilai-nilai budaya dan karakter bangsa seperti kejujuran, kecakapan, solidaritas, kesatuan dan persatuan, keterampilan dan keberanian dapat di masukan dalam sistem evaluasi pembelajaran yaitu melalui sistem ulangan yang dinamakan “Ulangan Ular-ularan”.

Pelatihan Online Samisanov kali ini akan melatihkan pada guru-guru peserta pelatihan untuk bisa memahami sekaligus mengimplementasikan sistem Evaluasi non IT yang penuh dengan pendidikan Karakter di dalamnya. 
Seperti apa ? Yuk ikutan aja dalam Pelatihan Online Samisanov "UH Ular-ularan"

Inovasi Samisanov : UH Ular-Ularan

Hello Historian......

AUDIENCE, BEHAVIOR, CONDITION, DEGREE: UNSUR POKOK PERUMUSAN TUJUAN PEMBELAJARAN




Banyak diantara rekan pendidik kesulitan merumuskan tujuan pembelajaran yang spesifik dan representatif dalam merumuskan tujuan pembelajaran. Sebenarnya secara berkelanjutan unsur terkait telah mengadakan beberapa pelatihan melalui diklat. Namun diantara kegiatan diklat tersebut jarang yang menyentuh hal pokok terkait dengan esensi materi diklat. Ini dimaklumi, karena maksud pemerintah adalah menyajikan hal baru terkait dengan pengembangan kurikulum satuan pendidikan (KTSP). Ternyata diantara peserta diklat banyak yang belum tahu teknik perumusan tujuan pembelajaran yang esensial.

Unsur Audience, Behavior, Condition dan Degree.
Istilah tersebut bagi pendatang baru (baca: guru baru) tidak dipahami. Maklum, diantara sekian juta guru banyak yang menempuh cara instan dalam menyelesaikan sarjana kependidikannya (kuliah singkat).
Marilah kita pahami bersama beberapa unsur di atas:

Pengalaman Siswa Menjalani Tantangan Sejarah

Hello Historian......



Assalamualaikum semuanyaa, selamat malam. Seminggu yang lalu, tepatnya tanggal 20 Agustus 2018, pak Aries selaku guru sejarah wajib kelas 12 memberikan Tantangan Menjelang UTS. Tujuan dari tantangan tersebut adalah agar mendapatkan tambahan 20 nilai dan sifatnya wajib. Dalam tugas tersebut terdapat 4 tantangan yang harus dilakukan, yaitu :
1. Menyentuh stupa candi atau batu candi
*Ambil poto kmu saat menyentuh batu candi atau stupa candi
2. Mengetahui filosofi nama desa / tempat tinggalmu
*bikin essai yg menjelaskan tentang asal usul tempat tinggalmu
3. Melangkahkan raga ke museum
*lakukan kunjungan ke museum dan poto kegiatanmu di museum
4. Membaca arsip / buku tentang sejarah di perpustakaan
*lakukan kunjungan ke perpus atau badan arsip kemudian pahami satu arsip yg kamu temukan (dan poto kegiatanmu)

Contoh Inovasi Penugasan di saat Guru harus Dinas Keluar

Hello Historian......

Bismillah menjalankan tugas....
(belajar lagi dari ahlinya)
Dikarenakan besok Kamis, 30 Agustus Pak aries Dinas Luar maka kegiatan PBM tetap berjalan sesuai schedule meski Tanpa pak aries (masih bisa mengontrol dari jauh)

Berikut agenda PBM khusus hari kamis

Pengalaman Siswa Dengan Atribut Sejarah dan UH Ular-ularan

Hello Historian......

Haloo teman temann
Siang tadi dijam terakhir aku ada mapel sejarah wajib. Dikelasku sepakat pake sarung buat atribut kelas, walaupun ada beberapa temenku yang gapake atributnya, siswa yang memakai atribut kompak mendapat point 10. Jadi Agenda pbm siang tadi adalah menyetorkan nilai tugas apk, kemudian dilanjutkan melempar koin untuk menentukan metode ulangan apa yang akan dilaksanakan dikelasku. Jika yang muncul nominal, UH dikelasku menggunakan metode online, tapi jika yang muncul adalah gambar angklung maka UH dikelasku menggunakan metode ular. 

Kreai Ketika Ada Tugas Dinas di luar

Hello Historian......

Ketika gurunya ada di lain tempat untuk menghadiri agenda dan tugas lain. Maka siswanya tetap bisa di pantau melalui quizizz dan quipper serta dokumentasinya melalui sosmed Facebook.
Terus berkreasi dalam keterbatasan ruang dan waktu. 

AGSI Bersama Senopati Menyukseskan Olimpiade Nusantara 2018

Hello Historian......


Olimpiade Nusantara 2018 adalah olimpiade sejarah untuk tingkat SMA, SMK, MA, MK sederajat se-Jawa Timur di tahun 2018. Nuansa Sejarah Antar SMA/MA/Sederajat atau biasa disingkat dengan “Nusantara” merupakan upaya yang dilakukan oleh Himpunan Mahasiswa Ilmu Sejarah Universitas Airlangga untuk menumbuhkan minat dan kesadaran generasi muda akan sejarah. Nusantara adalah acara berbentuk olimpiade dengan materi kesejarahan yang dilaksanakan khusus untuk siswa-siswa SMA/MA/Sederajat Se-Jawa Timur. Tahun ini olimpiade mengusung tema “Meneguhkan Jati Diri Bangsa Melalui Pemahaman Sejarah Peradaban Nusantara”. Demikian, adanya Nusantara diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat luas khususnya generasi muda untuk meningkatkan minat dan kepahaman akan pentingnya belajar sejarah. Generasi muda harus melek akan sejarah karena hanya bangsa yang telah dewasa yang mampu dan mau untuk memupuk dan mempertebal identitas bangsa.