Kamis, 13 September 2018

Inovasi Samisanov : Tanya Jawab Sejarah

Hello Historian......

Berikut adalah tanggapan siswa terhadap metode Tanya Jawab Sejarah
Assalamu'alaikum warahmatullahi Wabarakaatu
Sungeng siyang dulur-dulurku sedhoyo, balik maneh kalih kulo
Dina iki, aku arep nyritano kegiatan PBM Sejarah Dina Selasa tanggal 4 September 2018 bareng Pak Aries Prasetya. Koyok biasane, pembelajarane Pak Aries mesthi seru lan enten kejutan. Yaiku pembelajaran karo Metode Tanya Jawab. Yaknopo seh pembelajarane? Ok langsung wae...



Awalnya saat Pak Aries masuk ke kelas, semua anak sudah mengenakan atribut Slayer yang di kenakan di Kepala [mirip-mirip Marsha kartun, tapi juga ada yang diikat]. (Lapoo macak Marsha? Pingin dadi bocah neh ta😑....)
Bukan, kami mengenakan atribut Slayer yang digunakan di kepala yaitu untuk menunjukkan bahwa kita harus melindungi kebudayaan Indonesia. (Awakdewe gawe iku nunjukno yen awakdewe gawe kebudayaane luar negeri, dadi gawe nunjukno Ben ora niru awakdewe, ngonoloh.....paling)

Pertama-tama, kami disuruh Mengumpulkan Nilai Quipper BAB 2 sambil berbaris biar tertib. Kemudian, kami disuruh untuk menukar tugas Rangkuman Bab 2 tentang "Sistem dan Struktur Politik dan Ekonomi masa Demokrasi Parlementer" dengan Pacarnya😅...(konco sebangku maksudte) 
untuk mengoreksi Rangkuman teman sebangku. Ketentuan dalam menilainya yaitu:
1. Lengkap sesuai sumber → 70
2. Berwarna (+5) → 75
3. Berfoto (+5) → 80
4. Inovatif dan Komunikatif (+5) → 85
Setelah selesai menilai, masing2 anak mengembalikan buku sambil Berjabat Tangan.

Lalu, pak Aries terlebih dahulu menjelaskan Metodenya, yaitu
"setiap anak harus membuat sepasang Kartu Tanya dan Kartu Jawab. Kartu Tanya digunakan untuk bertanya dan Kartu Jawab untuk menjawab. 

Caranya salah satu anak akan membacakan soalnya, dan Kartu Tanya nya diambil. Lalu, yang menjawab benar Kartu Jawab nya diambil. Setiap Kartu yang diambil memberi +5 NILAI. Kemudian, ada Umpan lambung, yang jika tidak ada yang menjawab (seng Kartu Jawabe onok), maka yang lainnya boleh menjawab (seng GK onok Kartu Jawab) yang akan mendapat +10 POIN."

Setelah itu, mulailah Metodenya. Ketika pak Aries bilang "yang bertanya", beberapa anak mengangkat mengangkat Kartu Tanya nya. Lalu, yang terpilih membacakan soalnya dan Kartu Tanya nya diambil. Setelah itu, ketika Pak Aries bilang "yang mau menjawab" beberapa anak mengangkat Kartu Jawab nya, yang berhasil menjawab benar Kartu Jawab nya diambil. Yang sudah habis kartunya berdiri sambil membantu pak Aries. Setelah selesai, setiap anak berbaris untuk menilai kan nilai Akhir Rangkuman setelah ditambah.( Alhamdulillah aku oleh nilai 95)

Setelah itu pak Aries menawarkan jika ingin +5 Nilai, harus membuat apa gitu lupa saya😅.(Efek kakean mangan pithik haha😂)...
Hikmahnya yaitu dengan Rangkuman menunjukkan bahwa belajar itu tidak harus membaca/mempelajari semua, cukup poin-poin pentingnya saja. "Seperti dalam proses pencernaanan, zat yang dibutuhkan diserap dan yang tidak dibutuhkan akan dibuang". Dan juga Belajar untuk memahami apa yang kita tulis (gak angger nulis terus kumpulno....kebiasaane murid Saiki😄)

Semanten saking kulo, Matursuwon saking perhatianipun sedhoyo, ngapuro Yen enten salah kata
Wassalamu'alaikum warahmatullahi Wabarakaatu
.
.
.
#BersamaPakAries
#SejarahMakinEksis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar anda tentang tulisan ini.....