Selasa, 17 Januari 2017

KERETA POINT PINTAR

Hello Historian......
Iseng pagi ini ndengerin lagu dangdut yg ada liriknya "ke surabaya naik kereta malam jug ijag ijug ijag ijug hatiku gembira" maka siang ini saya pengen coba bikin inovasi bernama "Kereta Point Pintar"
Emang gimana sich? Gampang kok
1. Setelah selesai menjelaskan materi sejarah, maka untuk mengukur tingkat pemahaman siswa sekaligus bermain maka siswa saya coba untuk melakukan metode "Kereta Point Pintar"
2. Siswa mencari pasangan (2 orang) berdiri sebagai lokomotif, melakukan suit yg menang ngasih pertanyaan 
3. Ntar yg menang (bisa menjawab soal) maka menjadi lokomotif dan otomatis yg kalah ikut gandeng menjadi gerbong di belakang lokomotif
4. Lakukan itu terus mencari lokomotif lainnya untuk adu pintar hingga semua lokomotif tinggal 1 dan semua sisa siswa menjadi gerbong

5. Selama tanya jawab (adu pintar lokomotif) maka gerbong yg ada di belakang boleh ikut membantu membuat soal atau membantu menjawab)
6. Jika sudah selesai (terbentuk 1 satu kereta pintar) maka guru memberikan reward yaitu :
-lokomotif hingga gerbong ke 5 dari depan dpt 25 point atau nilai tertentu
-gerbong ke 6 sampai ke 10 dpt 22 point (berlaku surut)
Hingga gerbong terakhir paling belakang

Nah dari cara ini maka siswa dpt bermain strategi dan berusaha untuk tidak menjadi gerbong plg belakang krn point atau nilainya sedikit, dan pasti mereka adu pintar dan saling kerja sama jika sudah dlm satu kereta.
Gampang kan.....tetap belajar dengan kesenangan
Bersama pak aries
#SejarahMakinEksis












Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar anda tentang tulisan ini.....